Senin, 01 Oktober 2012

Land Rover. hahaii Aku tertawa dan lepas



LAND ROVER

WOW!
Hari ini, pertama dalam seumur hidup, eke naik mobil land rover.
Sepulang kantor, klo pas eke gak ngajar, kita seperti biasa kejar2 an bus kampus, termasuk pagi juga seperti itu.
Sore ini ...beda, kawan..
Jendral Nova menawari eke ikut pulang bareng, kata eke:
“Pakai shuttle ya Pak? Oke deh eke ikut. “ sore itu pembicaraan di telpon
“Pakai land rover”

Yap. Tutup laptop, melaju pulaaanng, tak sabar ketemu sama si item memandanginya lalu menulis berlembar2 seperti dahulu kala.
Beberapa orang ikut berpartisipasi dalam mobil land rover. Di depan ada kang Panca selaku empunya mobil, di samping kang Panca ada Mister, beserta coca-cola di tangan nya, di belakang kang Panca ada Jendral Nova ditemani spion kanan yg sudah copot (hahaaii), di samping Jendral Nova ada Bu Nur. Kemudian eke dan mbak Aprilija di belakang sebagai spion kanan dan kiri (hahaii).
Mobil ini cukup tua jika diliat,
Ketika mau masuk ke mobil..
“Buzzzzzz. Debu yg menutupi jok buru2 kang Panca bersihkan”
“Putri2 mau naik, pikirku. Ckckckck” (sok GR . yaaah siapa lagi, orang Cuma betiga wanita kok, ya putri2, masa putra2, wkwk)
Biar gak macet2 amat, kang Panca mengambil jalan dari bundaran STT ke arah kiri, melewati depan SMA Dayeuh Kolot. Jalan memang berdebu tebal, dari siang sudah ada tanda2 mau ujan, sore hanya sedikit grimis, membuat debut tidak 100% ilang.
Perbincangan menjadi menarik diikuti tawa yg semakin menjadi, dimulai dengan Mister yg bercerita tentang sejarah mobil land rover, kemudian Jendral nova menimpali, dan mbak Aprilija menambahkan bumbu2 akhir nya semua:
“Ha ha ha ha a ha haha ahahahahaha”
Tawa menggema, seperti suara gema mobil ini.
“Suaranya lebih nyaring dari bibir (bis biru/bis kampus kami, begitu kami menyebutnya)”
“Awaas awas, mobil perang mau lewat” kata Jendral Nova, begitu tiba di pertigaan menuju jalan terusan buah batu
Kendaraan sangat padat, seperti biasa. Jalan strategis ini selalu macet, macet di mana2 apalagi perbaikan jalan sedang berlangsung, 1/3 jalan sudah jadi, kemudian 1/3 nya lagi setengah jadi, dan 1/3 jalan lain nya belum di beton, akhirnya macet total selalu saja di pagi/sore.

Mobil tidak melaju dengan kencang, mungkin karena ada wanita yg sering rewel
“Rem, rem, rem” hahahai

Spion kanan mobil copot, walhasil kita tidak bisa melaju dengan kencang seperti yg kuinginkan.
Woow rasanya lepas sekali tawa kami.
Ditambah jendral nova yg menjadi asisten kang panca untuk memegang spion yg copot. Agar bisa liat mobil yg dibelakangnya.
Ditambah lagi mbak aprilija yg berceloteh membuatku semakin...
“Haahahaahaaa,” hari ini aku ingin tertawa, lepas, begitulah yg kurasa saat itu
Aku perhatikan, berkali-kali kang panca melihat spion depan karena gak bisa liat kendaraan yg melaju di belakang, berkali2 itu pun jendral nova mencoba membantunya dengan memegang spion yg patah.
Kaca depan bertuliskan stiker “LandroverBandungCommunity” samping mobil betuliskan stiker macem2, ada pikiran rakyat, Indonesia,dll
“Mister, kapan nih kita jalan2, yaa ke mana gitu pake mobil ini lagi” kataku pada mister
“Ya ini, tinggal bilang sama supirnya” membuat yang di sebelahnya tertawa geli.
Ketika jalan meninggi dan berbelok baru terasa. Inilah sensasinya naik mobil land rover. Ketika ada polisi tidur, yang lebih sering kena efeknya adalah bagian belakang.
“Wakakaka. Seperti lompat2 aku ini, mister” kataku sambil tertawa geli disusul mbak aprilija..
Beda dengan naik bajai, beda dg naik ojek, beda juga dg naik truk..
Apalagi klo lagi ngebut, seperti lompat2 di atas mobil, kemudian kaca2 bunyi keras
“Preng preng”
“Waah, ini kayak KDRT neh” kataku tertawa geli
“Bukan KDRT Ji, tapi KDRM (kekerasan dalam mobil)” mister menimpali
Hahahah
Kaca2 semakin keras bunyi karena banyak polisi tidur di perumahan dekat sarijadi.

Akhirnya harus berpisah dan turun. Berharap suatu ketika dapat jalan2 lagi J

Tidak ada komentar:

Posting Komentar